Makna Bali – Aksi Pertama Kami

Pada tanggal 12 Oktober 2025 kami team Makna Bali bersama dengan 17 volunteers lainnya melakukan agenda “Aksi Pertama Kami” sebagai awalan untuk memulai “Satu Makna” aksi belajar mengajar yang berfokus sebagai pendidikan tambahan di Yayayasan Jembatan Hati Mulia bersama kurang lebih 20 anak lainnya. Bersama ibu Puri selaku penanggung jawab yayasan ini, kami berkolaborasi untuk membentuk program yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan anak-anak di yayasan ini.

Yayasan Jembatan Hati Mulia adalah yayasan yang saat ini berisikan 7 anak dan 15 anak lainnya dari lingkungan sekitar untuk melakukan belajar tambahan setiap hari sabtu dan minggu. Sesuai dengan pillar visi kami yaitu ingin memberikan dukungan edukasi kepada anak-anak underprivileged  di Bali sebagai wujud upaya agar anak anak tersebut menjadi pribadi yang mandiri dan terdidik.

Makna Bali dengan goalsnya menciptakan inklusifitas di komunitas anak di Bali melalui community engagement dan digital advocacy resmi membuka pintu makna untuk seterusnya. Dalam “Aksi Pertama Kami”, kami merancang perkenalan dengan anak-anak di yayasan dengan games dan menyelipkan learning session dalam setiap prosesnya. Kami bermain tebak gaya, sambung bola, bisik kalimat hingga mewarnai yang mungkin terkesan sederhana namun dibalik itu kami juga ingin mengajarkan anak-anak untuk dapat bekerja sama dalam team, memiliki sikap supportive, percaya diri sekaligus emotional regulation disaat hasil tidak sesuai dengan ekspektasi dengan cara kami sendiri dalam menyampaikan makna tersebut.

Para relewan yang juga kerabat kami, merasa begitu senang dapat hadir di kegiatan kali ini untuk bertukar makna dan tawa. Ada banyak pengalaman yang mereka dapatkan dalam menjadi “Panutan” bagi adik-adik di yayasan tersebut. Cerita Makna Bali baru saja dimulai.. dengan itu besar harapan kami langkah awal ini akan membawa komunitas ini pada banyak kesempatan yang lebih baik dalam memeberdayakan komunitas, anak muda di Bali sebagai volunteer serta yayasan yang kami dampingi untuk mendukung kemandirian anak-anak.

Tags: No tags

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *